Ngeliput.com – BYD, produsen kendaraan listrik asal China, telah mengumumkan bahwa mereka akan membangun pabrik mobil listrik baru di Indonesia pada bulan April ini.
- Advertisement -
Keputusan ini muncul setelah penjualan mobil listrik BYD di Indonesia menembus angka 150.000 unit, yang menunjukkan permintaan tinggi terhadap kendaraan listrik di pasar domestik.
Pabrik baru ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas produksi dan memperkuat posisi BYD di pasar otomotif Indonesia, yang terus berkembang menuju adopsi kendaraan ramah lingkungan.
- Advertisement -
Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia, mengungkapkan bahwa pemerintah telah merencanakan salah satu agenda penting untuk April 2024, yaitu peresmian groundbreaking pabrik mobil listrik dari BYD. Langkah ini menjadi bagian dari upaya Indonesia untuk memperkuat sektor industri kendaraan listrik dan menarik lebih banyak investasi asing ke dalam negeri. Pabrik ini diharapkan akan mendorong pengembangan ekosistem kendaraan listrik dan menciptakan lapangan kerja baru di Indonesia.
Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia, menyebutkan bahwa nilai investasi untuk pembangunan pabrik BYD di Indonesia diperoleh dari para eksekutif perusahaan. Pabrik ini diperkirakan memiliki kapasitas produksi hingga 150.000 unit per tahun dan akan memproduksi tiga model mobil listrik, yaitu Dolphin, Atto3, dan Seal. Ini menjadi bagian dari komitmen BYD untuk memperluas pasar kendaraan listriknya di Indonesia, serta mendukung upaya pemerintah dalam mempercepat transisi ke kendaraan ramah lingkungan.
Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia, menyatakan bahwa pasar otomotif di Indonesia sangat kompetitif, sehingga pembangunan fasilitas manufaktur BYD di Indonesia juga menjadi bagian dari strategi pemasaran perusahaan. Selain itu, BYD tengah mempersiapkan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) yang akan dipasang di delapan jaringan dealer yang sudah ada. Langkah ini bertujuan untuk memperkuat ekosistem kendaraan listrik di Indonesia, memudahkan konsumen, serta meningkatkan daya saing di pasar otomotif nasional.